Kamis, 09 Agustus 2012

Rahasia Umur Manusia



Ketika Tuhan menciptakan kerbau, Tuhan memberikan umur 50 tahun kepada kerbau. Kerbau yang kerjanya membajak sawah, bekerja keras, akhirnya bilang pada Tuhan, ”Tuhan, saya tidak perlu umur terlalu lama 50 tahun bekerja keras membajak sawah. Saya cukup 20 tahun saja umurnya.”
Mendengar permintaan ini, akhirnya Tuhan mengabulkan. Kerbau dikasih umur 20 tahun. Ada sisa 30 tahun.

Selanjutnya Tuhan menciptakan monyet. Monyet diberikan umur 20 tahun. Monyet yang lucu ini menghibur manusia. Namun monyet juga protes, dia bilang, ” Tuhan, saya terlalu lama kalo dikasih umur 20 tahun untuk menghibur manusia, saya minta 10 tahun saja.”
Mendengar permintaan ini, akhirnya Tuhan pun mengabulkan. Ada sisa 10 tahun.


Selanjutnya Tuhan menciptakan anjing, dan diberikan umur 20 tahun. Anjing ini bertugas menjaga. Namun, sama seperti kerbau dan monyet, anjing ini cuma minta umurnya 10 tahun. Mendengar permintaan ini, Tuhan pun mengabulkan.
Selanjutnya Tuhan bilang pada manusia, ”Kamu manusia, saya kasih umur 25 tahun untuk bersenang-senang, menikmati hidupmu. 25 tahun umur kamu itu tidak perlu kamu bekerja, santai-santai sajalah.
Manusia yang mendengar ini, bilang ”Yah, kok saya cuma dikasih umur 25 tahun. Tidak cukup buat saya. Saya mintanya lebih.”
Mendengar permintaan ini, Tuhan pun akhirnya bilang, “Okelah, kamu manusia akan diberikan tambahan umur. Kelebihan dari umur kerbau 30 tahun, kelebihan umur monyet 10 tahun dan kelebihan umur anjing 10 tahun, akan saya berikan ke kamu. Jadi kamu yang awalnya dapat umur 25 tahun, sekarang mendapatkan tambahan umur 50 tahun, jadi 75 tahun.”
Manusia menerima itu.
Akhirnya kehidupan manusia pun berlangsung seperti ini:
25 tahun, masa bersenang-senang, dari sejak kecil sampai sekolah dan menamatkan kuliah.

30 tahun selanjutnya “tambahan dari umur kerbau” (umur 25-55), masa bekerja, memenuhi kebutuhan hidup, bekerja keras tiap hari selama 30 tahun, masuk kerja pagi-pagi, pulangnya sore-sore, seperti “kehidupan kerbau”.

10 tahun selanjutnya “tambahan umur monyet” (umur 55-65), masa mempunyai cucu, menimang cucu. Tersenyum melihat cucu yang manis, menina bobokkan cucu, bermain dengan cucu. Tugasnya "jadi penghibur".

10 tahun selanjutnya “tambahan umur anjing” (umur 65-75), masa "menjaga rumah". Anak-anak dan cucu pergi bekerja dan bersekolah. Saatnya di rumah.
Apakah seperti ini kehidupan yang saya inginkan???
Hidup adalah pilihan.








Rekomendasi
  1. Wortel, Telur dan Kopi
  2. Mati Kedinginan
  3. Berhentilah Mengeluh 
  4. Musibah atau Berkah 
  5. Sepuluh Pengganjal Kebahagiaan Anda 
  6. Tuhan Takdir dan Setan 
  7. Saringan Tiga Kali 
  8. Mengendalikan Amarah 
  9. Sepuluh Kualitas Karakter 
  10. Nilai Ujian 
  11. Kecantikan Lelaki dan Kegagahan Wanita 
  12. Sedang Merantau 
  13. Lima Jari Berdoa 
  14. Melihat Terang 
  15. Gandum dan Ilalang 
  16. Batu Ajaib
  17. Kenapa Saya 
  18. Kekayaan Kesuksesan dan Kasih Sayang  
  19. Memulai Kebajikan Walaupun Kecil 
  20. Katak dan Siput 
  21. Jangan Sombong 
  22. Obat Penawar Derita
  23. Bersyukurlah  
  24. Kisah Seorang Gadis Buta
  25. Arti Sebuah Kesempurnaan
  26. Ketika Aku Tua 
  27. Nilai Kehidupan
  28. Kata-kata Mutiara Bijak Untuk Memotivasi Diri 
  29. Garam 
  30. A Piece Of Cake



Share3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

anda sopan, saya segan (✿◠‿◠)